Friday, June 10, 2022

MENGELOLA MAJALAH SEKOLAH

 PERTEMUAN KESEBELAS PELATIHAN BELAJAR MENULIS 
GELOMBANG 25

Tak terasa malam ini sudah malam kesebelas perjalananku mengikuti pelatihan belajar menulis gelombang 25. Sungguh pelatihan yang hebat di bawah asuhan orang hebat dan para narasumber yang luar biasa. Tiap pertemuan mempunyai keistimewaan tersendiri, seperti juga malam ini. Membedah materi Mengelola Majalah Sekolah akan disampaikan oleh narasumber muda dan berprestasi Ibu Widya Setianingsih, S. Ag dengan moderator Ibu Mutmainah yang merupakan alumni pelatihan belajar menulis asuhan Bapak Wijaya Kusumah juga. 

Dengan diawali kalimat yang indah, Ibu moderator membuka perkenalan, There's always a first time for everything and I will never know until I try. Luar biasa Ibu moderator menyemangati para peserta. Dengan gaya bahasanya yang santai tapi penuh semangat, moderator memperkenalkan narasumber malam ini. Ibu Widya Setianingsih, S. Ag, arek Malang asli, seorang ibu muda dan juga pengajar yang sangat berprestasi. Sekali lagi saya merasa I'm nothing, di sini di pelatihan menulis ini bersua dengan para orang hebat, tokoh  tokoh menulis yang luar biasa. Termasuk Ibu Widya, yang muda dengan segudang prestasinya.

Denga kehebatan beliau, Ibu Widya menyampaikan materi yang agak berat dengan jelas dan gamblang (meski penjelasannya panjang). Beliau menyampaikan materi pengelolaan majalah sekolah dan kiat - kiat sukses pengelolaannya.

SELUK BELUK MAJALAH

Menurut KKBI majalah adalah terbitan berkala yang isinya meliputi berbagai liputan jurnalistik, pandangan tentang topik aktual yang patut diketahui pembaca. Yang waktu penerbitannya dibedakan atas; majalah bulanan, tengah bulanan, mingguan dan sebagainya. 

Menurut pengkhususan isinya dibedakan atas majalah berita, anak-anak, wanita, remaja, olahraga, sastra, ilmu pengetahuan tertentu, dan sebagainya;


LANGKAH LANGKAH MENERBITKAN MAJALAH SEKOLAH

  1. Menyatukan ide dan gagasan. Mencari teman-teman yang memiliki jiwa literasi dan organisasi. Membentuk susunan redaksi majalah
  2. Mengajukan Proposal, membuat proposal meliputi latar belakang, tujuan, susunan redaksi, anggaran dana dsbnya.
  3. Membuat rancangan majalah. Menentukan nama majalah, isi berita, pendanaan dll.
  4. Mencari rekanan pendukung. Percetakan, sponsor dll
SUSUNAN REDAKSI MAJALAH SEKOLAH

Keterangan:

  1. Penasehat: dari yayasan sekolah/komite sekolah yang tugasnya: Memberikan segala pertimbangan terhadap segenap crew tentang majalah sekolah
  2.  Penanggung Jawab : Yaitu Kepala Sekolah yang bertanggung jawab atas keseluruhan jalannya penerbitan pers, baik ke dalam maupun ke luar. Ia dapat melimpahkan pertanggungjawabannya kepada Pemimpin Redaksi sepanjang menyangkut isi penerbitan (redaksional) 
  3. Pimpinan redaksi : Dari Guru yang ditunjuk. Pemimpin Redaksi (Editor in Chief) bertanggung jawab terhadap mekanisme dan aktivitas kerja keredaksian sehari-hari. Ia harus mengawasi isi seluruh rubrik media massa yang dipimpinnya.
  4.  Editor yang bertanggung jawab  swa sunting tulisan, proofreading dan mengedit semua tulisan.
  5. Reporter : Reporter merupakan “prajurit” di bagian redaksi. Mencari berita lalu membuat atau menyusunnya, merupakan tugas pokoknya.
  6.  Fotografer  Tugasnya mengambil gambar peristiwa atau objek tertentu yang bernilai berita atau untuk melengkapi tulisan berita yang dibuat wartawan tulis.
  7. Layout
  8. Bendahara: tugasnya mengatur jalannya sirkulasi keunangan majalah sekolah
MANFAAT MAJALAH SEKOLAH



HAL - HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENERBITKAN MAJALAH

  1. Membuat nama majalah. Buatlah nama yang unik, menarik dan mudah diingat. Bisa juga membuat nama majalah berupa singkatan nama sekolah, atau kata-kata yang menginspirasi. Contoh : SMART, MUTUALISTA, KONTAK, CAHAYA. KHARISMA singkatan dari Khadijah Is My Inspiration.        
  2. Menentukan artikel yang akan ditampilkan. 1.  Visi Misi Sekolah : Visi, misi sekolah masing-masing dituliskan di hal 2.
  3. Salam Redaksi : Kata sapaan pimred pada pembaca, menyampaikan isi majalah secara singkat, tema majalah, kondisi teraktual saat itu.
  4. Berita Sekolah : Kegiatan-kegiatan sekolah, misalnya peringatan PHBI-PHBN, kegiatan sekolah dll.
  5. Profil Guru : Dimuat secara bergiliran mulai dari kasek, wakasek, guru, staf pendidik.
  6. Profil Siswa Berprestasi: Menampilkan siswa paling berpretasi.
  7. Karya Siswa : Menampilkan tulisan siswa, puisi, cerpen, foto hasil karya siswa berupa kerajinan, gambar dll.
  8. Kegiatan Siswa: Kegiatan outingclass, ataupun inclass. Misalnya outbound, praktek di kelas, unjuk kerja, game dll.
  9. Kuiz berhadiah: Disesuaikan dengan jenjang kelas. Untuk SD TTS, tebak gambar, dll. Dan berhadiah.
  10. Prestasi Sekolah : menampilkan prestasi terbaru dari guru, siswa, dan sekolah.
  11. Info dan pengumuman: Info ujian, libur dsb.
NOTE

  • Carilah tema dari hal yang lagi booming atau ngetrend di lingkungan sekolah dan masyarakat. Isue-isue keseharian yang sedang booming di lingkungan sekolah dan masyarakat bisa kita gunakan sebagai tema. Misalnya : 
  1.  Tetap Berprestasi di Masa Pandemi.
  2.  Semakin Berilmu Semakin Berakhlak
  3.   Lets go green
  4.   Raih Mimpi Setinggi Bintang
  5.   Hold Your Star
  • Menentukan Bahasa yang dipakai dalam majalah. Sebelum menentukan bahasa yang akan kita pakai, kita harus mengetahui sasaran pasar kita yakni siswa-siswi kita dan walimurid. Saran : 
  1. Gunakan bahasa yang mudah dimengerti anak-anak.
  2. Tidak menggunakan bahasa terlalu formal/kaku.
  3. Gunakan bahasa keseharian dan pergaulan. 
  4. Selipkan bahasa-bahasa gaul yang lagi ngetrend (asalkan harus sopan) Misalnya    hay gaess, hai sobat (sapaan  untuk para pembaca) 
  5. Gunakan bahasa komunikatif sehingga seolah-olah kita sedang berbincang dengan pembaca.
  • Mengajukan ISSBN. Agar majalah kita memiliki hak paten, maka Mengajukan ISSBN sangatlah penting. Kita bisa menghubungi penerbit untuk membantu kita mendapatkan ISSBN.
  • Cover dan Layout Menarik. 
  1. Fungsi dari cover majalah adalah untuk melindungi isi majalah. 
  2. Mencerminkan tema dan isi majalah. Karena itu tampilan cover harus menarik pembaca.
  • Hal yang perlu diperhatikan dalam Layout dan tata letak majalah. 
  1.  Dibuat sesuai tema dan tingkatan usia pembaca (SD, SMP, SMA).
  2.  Praktis, simple, menarik dan memuat seluruh artikel dengan penat padat tapi tidak   sumpek.
  3. Carilah guru yang berkompeten di IT sebagai tenaga layout dengan  menggunakan  aplikasi Corel. 
  • Untuk cetak majalah tidak semuanya kita cetak warna, hal ini untuk menekan budget agat tidak terlalu tinggi. Bisa 8 halaman saja yang di cetak warna, yang lainnya cukup hitam putih saja
PEMBIAYAAN MAJALAH




YANG TAK KALAH PENTING





Menarik sekali materi Mengelola Majalah Sekolah. Para peserta hebat - hebat dalam membuat tantangan artikel dari narasumber. Sungguh luar biasa para peserta dan narasumbernya. Tak terlupakan juga kehangatan Ibu moderator memandu pelatihan malam ini. 
Setelah tantangan dan banyaknya tanya jawab yang menarik, pertemuan diakhiri dengan semangat yang luar biasa untuk kami para peserta. Mari membuat majalah sekolah, agar sekolah kita semakin dikenal masyarakat luas, nilai kebanggaan sekolah dan menambah poin nilai saat akreditasi sekolah.

 

                                                                                      Blitar 2022
                                                                                              Linggar Lestari





6 comments: